CV Anda adalah Modal Anda

CV Anda adalah Modal Anda

Banyak orangt menganggap, semakin banyak informasi yang kita berikan, akan jauh lebih baik. Menurut Dr. Rheinald Kasali, banyak pelamar yang sering mencantumkan hal-hal yang tidak perlu dalam CV yang diberikannya. Ini tidak efisien. Selain menghabiskan waktu penyeleksi , hal ini membuat kualifikasi anda yang ingin dicari , justru kurang terlihat. CV harus objektif dan sistematis, tidak melebih-lebihkan, dan tidak mengurangi CV harus dapat menarik impresi pembaca dalam 20-30 detik. Kesan pertama harus mampu membuat gebrakan ( tetapi tidak terlalu mengejutkan)
Yang harus ada dalam CV:
  • Data pribadi:nama, usia, jenis kelamin, status
  • Riwayat pendidikan. Tulis pendidikan terakhir saja.Tidak perlu dirunut dari TK.Jika anda lulusan S1, tulis pendidikan terakhir anda di universitas saja
  • Riwayat pengalaman kerja. Diawali dengan pekerjaan terakhir lalu diikuti dengan pekerjaan-pekerjaan sebelumnya.
  • Keahlian. Cantumkan kursus-kursus yang pernah anda ikuti, yang tentu saja relevan dengan pekerjan yang anda lamar
  • Kualifikasi (antara lain penghargaan yang pernah anda peroleh)
  • Aktifitas ( ekstrakurikuler yang relevan)
  • Keanggotaan professional
Yang sebaiknya dihindari dalam CV
  • Agama, suku afiliasi, keangotaan parpol dan sejenisnya.Hal ini menghindari perlakuan diskriminatif terhadap anda oleh penyeleksi maupun kesan yang ditimbulkan penyeleksi terhadap anda.
  • Hal-hal yang tidak enak dibaca atau ditulis
  • Permintaan besarnya gaji(pada beberapa iklan lowongan , kadangkala memang diminta untuk dicantumkan.Jika demikian halnya, cobalah untuk memberi batas-antara sekian sampai sekian- atau disesuaikan dengan kebijakan perusahaan.
sumber: http://cdc.eng.ui.ac.id

Post a Comment

0 Comments